Mahakama.co.id – Anggota Komisi II DPRD Kota Samarinda, Novi Marinda Putri menggelar reses di Karang Mulya, Kelurahan Lok Bahu Kecamatan Sungai Pinang, Kamis (11/5/2023).
Reses sendiri digelar dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat yang diwakili oleh masing-masing ketua Rukun Tetangga (RT), tokoh masyarakat serta ibu-ibu Posyandu dan Dasawisma.
Kehadiran Novi tersebut mendapat antusiasme yang tinggi dari masyarakat. Seperti halnya memberikan saran serta keluhan dari beberapa permasalahan yang dirasakan oleh masyarakat setempat.
Salah satunya persoalan infrastruktur seperti di daerah Rukun Tetangga (RT) 18 yang hingga hari ini belum adanya perbaikan maupun semenisasi jalan yang merupakan akses masyarakat dalam menjalankan aktivitas.
Merespon persoalan tersebut, Novi mengatakan dalam tahun anggaran selanjutnya dirinya akan mencoba menganggarkan kepada Pemerintah Kota Samarinda untuk melaksanakan program semenisasi jalan dan pembangunan drainase.
“Yang menjadi persoalan saat ini adalah aturan, sekarang itu kan proses nya harus menunggu satu tahun dari pengajuan, yang menjadi masalah di lapangan itu kadang-kadang, kita benturan dengan provinsi, tiba-tiba anggaran sudah turun, tapi sudah dikerjakan oleh provinsi, sehingga melakukan perubahan perlu proses lagi,” terangnya.
Sehingga, hal tersebut yang menjadi kegelisahan masyarakat yang mempertanyakan mengapa perbaikan serta pembangunan terlalu lama dilaksanalan.
“Padahal bukan kita yang ingin untuk lambat, tapi proses dari pusatnya yang seperti itu,” ungkapnya.
Kendati demikian, Politisi PAN itu mengaku selama ini dirinya telah berjuang dalam pembangunan daerah di kelurahan Lok Bahu, seperti halnya di RT 19 yang telah ada pembangunan drainase dan semenisasi jalan, dan yang terbaru telah melakukan semenisasi jalan menuju kuburan di RT 18. (advertorial)
