Mahakama.co.id – Peneliti dari Queensland Museum, Australia, baru saja mengidentifikasi spesies kelomang atau kepiting pertapa baru, yang memiliki kaki dan capit berwarna merah tua menyerupai buah stroberi. Spesies ini diberi nama ilmiah Strigopagurus fragarchela, dengan “Fragaria” yang merujuk pada stroberi dan “chela” yang berarti capit. Hewan ini kini dikenal dengan nama umum Kepiting Pertapa Bercapit Stroberi.
Penemuan kelomang ini terjadi di perairan tenggara Queensland, pada kedalaman 120 hingga 260 meter. Penelitian dilakukan oleh Peter Davie, Anggota Kehormatan Queensland Museum, dan Marissa McNamara, Manajer Koleksi Museum. McNamara menjelaskan bahwa warna capit merah terang kelomang ini langsung menandakan bahwa hewan ini istimewa.
Suara Unik di Bawah Laut

Selain tampilan fisiknya yang mencolok, kelomang ini juga memiliki kemampuan unik untuk menghasilkan suara di bawah air yang disebut “mengerik”, mirip dengan suara jangkrik di udara. McNamara mengungkapkan bahwa suara ini menambah keunikan spesies ini di dunia kelomang.
Terbit dalam Jurnal Ilmiah
Riset mengenai kelomang bercapit stroberi ini telah dipublikasikan dalam Memoirs of the Queensland Museum. Beberapa spesimen yang ditemukan berasal dari tangkapan kapal pukat komersial, dengan ukuran spesimen yang digunakan untuk identifikasi ilmiah mencapai panjang 13,9 milimeter, lebih besar dibandingkan kelomang biasa.
Kelomang terkenal dengan kebiasaan berpindah rumah, dimana setelah larva bermetamorfosis, mereka harus mencari cangkang baru yang lebih besar. Beberapa kelomang bahkan menggunakan sampah plastik sebagai rumah, menunjukkan betapa beragamnya cara hidup krustasea ini. (net/ra)