
BERTEMPAT di Gedung BPU Kantor Kecamatan Samboja, Kukar, Jumat (9/12/2022), Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun kembali menggelar Sosialisasi Wawasan Kebangsaan (Sosbang). Kegiatan ini diikuti 119 satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas) se- Samboja. Narasumber yang dihadirkan adalah Kepala Badan Kesbangpol Kukar, Rinda Desianti. Rinda Menjabarkan detail poin-poin penting Pancasila, ke-Bhinekaan, UUD 1945 dan NKRI.
Sedangkan Samsun dalam penyampaiannya menyebut, Sosbang merupakan upaya penguatan kepada masyarakat mengenai pentingnya pengetahuan terkait 4 pilar kebangsaan: Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika. Samsun melanjutkan, Linmas merupakan ujung tombak pertahanan terdepan pengamanan negara, menjaga masyarakat dari rongrongan radikalisme ideologi yang menyimpang dari Pancasila.
“Contoh terdekat, bom bunuh diri yang baru-baru terjadi. Itu karena ideologi radikal. Kita cegah hal itu terjadi, lewat satuan Linmas,” pesan Samsun.
Menurut Samsun, pengawasan di lingkungan masyarakat harus selalu diperhatikan. Sehingga jangan sampai menimbulkan kelengahan atau mengabaikan orang baru di sekitar kita. Berbagai upaya juga perlu dilakukan seperti segera lakukan pendekatan, cari tahu latar belakangnya, agar lingkungan masyarakat aman dari paham atau ideologi selain pancasila.
“Hal ini bisa menjadi deteksi dini pencegahan radikalisme. Peran Linmas sangatlah penting,” imbuhnya.
Untuk itu, Samsun kembali menegaskan, 4 Pilar atau 4 konsensus wawasan kebangsaan ini telah final. Hal itu dibuktikan dari banyaknya suku bangsa, Indonesia masih tetap aman, tentram dan damai. Berbeda di luar negeri, lanjutnya, ada suku bangsa satu, namun tak bisa bersatu, selalu perang.
“Bersyukur, pendiri negeri ini memerhatikan fondasi negara ini,” pungkasnya. (tim)