By admin
23.05.25

Samri Soroti Ketimpangan Pembangunan, Minta Pemerataan Hingga ke Wilayah Pinggiran Samarinda

Samri Shaputra, Ketua Komisi I DPRD Kota Samarinda

Mahakama.co.id – Ketua Komisi I DPRD Samarinda, Samri Shaputra, mengkritisi pola pembangunan kota yang dinilai belum menyentuh seluruh wilayah secara merata, terutama di kawasan pinggiran seperti Palaran. Menurut Samri, hingga saat ini pembangunan masih terfokus di pusat kota, sementara sejumlah kecamatan seperti Palaran, Loa Janan Ilir, dan Samarinda Seberang belum mendapatkan perhatian yang setara dari pemerintah kota.

Samri menyoroti kondisi infrastruktur jalan yang timpang antara pusat dan pinggiran kota. Ia menilai banyak jalan di pusat kota yang kondisinya sudah baik namun tetap diperbaiki, sedangkan jalan-jalan di daerah pinggiran dibiarkan rusak bertahun-tahun tanpa perbaikan. “Banyak jalan di pusat kota yang kondisinya sudah baik tapi tetap diperbaiki. Sementara itu, di daerah pinggiran, jalan rusak dibiarkan bertahun-tahun tanpa perbaikan,” ujar Samri.

Selain infrastruktur, Samri juga menyoroti minimnya layanan publik di wilayah pinggiran. Ia menyebut, warga di beberapa kecamatan harus menempuh jarak cukup jauh untuk mendapatkan layanan kesehatan yang layak. Ketersediaan transportasi umum pun dinilai belum menjangkau seluruh wilayah, sehingga menyulitkan mobilitas masyarakat di daerah pinggiran.

Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mendorong Pemerintah Kota Samarinda untuk meninjau kembali arah kebijakan pembangunan daerah. Ia menegaskan pentingnya asas keadilan agar setiap warga, tanpa memandang lokasi tempat tinggalnya, memiliki kesempatan yang sama dalam menikmati hasil pembangunan.

“Semua warga membayar pajak, seharusnya semua juga bisa merasakan hasil pembangunan secara adil,” pungkasnya. (adv)

Trending