By admin
24.05.25

Kapasitas RS di Samarinda Nyaris Penuh, DPRD Minta Perombakan Sistem Layanan Kesehatan

Wakil Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Sri Puji Astuti

Mahakama.co.id – Lonjakan jumlah pasien di berbagai rumah sakit di Samarinda membuat kapasitas layanan kesehatan nyaris penuh. Kondisi ini mendapat perhatian serius dari DPRD Kota Samarinda. Wakil Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Sri Puji Astuti, menegaskan perlunya perombakan sistem layanan kesehatan agar masyarakat tetap mendapatkan pelayanan optimal di tengah keterbatasan fasilitas.

Sri Puji Astuti menyoroti bahwa permasalahan kapasitas rumah sakit tidak hanya soal ketersediaan tempat tidur, tetapi juga terkait manajemen pasien, distribusi tenaga medis, serta sistem rujukan yang belum berjalan maksimal. Ia meminta pemerintah kota dan dinas kesehatan segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem layanan yang ada saat ini.

Menurut Sri Puji, salah satu solusi yang bisa diambil adalah memperkuat layanan kesehatan primer, seperti puskesmas dan klinik, agar tidak semua kasus harus dirujuk ke rumah sakit. Dengan demikian, beban rumah sakit bisa berkurang dan pasien dengan kasus berat dapat tertangani lebih baik. “Pemerintah harus berani melakukan terobosan dan inovasi dalam tata kelola layanan kesehatan,” ujarnya.

Selain itu, ia juga mendorong peningkatan kualitas dan kuantitas tenaga kesehatan, serta penyediaan fasilitas penunjang yang memadai di seluruh tingkat layanan. Sri Puji menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah, rumah sakit, dan masyarakat agar sistem kesehatan di Samarinda lebih tangguh menghadapi berbagai tantangan.

DPRD Samarinda berharap langkah-langkah konkret segera diambil agar masyarakat tidak lagi kesulitan mendapatkan layanan kesehatan yang layak. “Kami ingin semua warga Samarinda mendapat akses layanan kesehatan yang adil dan berkualitas,” pungkas Sri Puji Astuti. (adv)

Trending