Mahakama.co.id – Kecamatan Sangasanga menegaskan fokus pembangunan tahun ini akan diarahkan pada sektor infrastruktur, khususnya perbaikan jalan dan pembenahan sistem drainase. Langkah ini diambil untuk meminimalkan potensi banjir yang kerap terjadi saat hujan deras.
Camat Sangasanga, Dachri, menuturkan bahwa pembangunan infrastruktur menjadi salah satu prioritas utama pemerintah kecamatan.
“Kami ingin memastikan masyarakat memiliki akses jalan yang layak dan sistem drainase yang memadai agar lingkungan terhindar dari genangan air,” katanya.
Dachri mengungkapkan, terdapat 646 usulan pembangunan dari masyarakat yang masuk ke pemerintah kecamatan. Namun, karena keterbatasan anggaran, hanya 120 program yang dapat direalisasikan tahun ini.
“Kami harus menyaring dan memutuskan mana yang paling mendesak dan memberi dampak langsung bagi warga,” ujarnya.
Ia menambahkan, pihak kecamatan juga menggandeng DPRD Kutai Kartanegara agar pembangunan bisa mendapatkan tambahan dukungan melalui program reses.
“Kolaborasi dengan semua pihak sangat penting agar percepatan pembangunan dapat dirasakan masyarakat secara luas,” jelasnya.
Sementara itu, warga Kelurahan Jawa, Sutrisno, menyambut baik rencana perbaikan drainase di lingkungan mereka.
“Kalau drainase dibenahi, kami tidak lagi khawatir banjir saat musim hujan. Mudah-mudahan cepat terealisasi,” ujarnya.
Menurut Dachri, perbaikan jalan dan drainase akan dilakukan secara menyeluruh dan berkelanjutan.
“Kami tidak hanya melakukan tambal sulam, tapi memastikan infrastruktur bisa bertahan lama dan memberikan manfaat optimal,” terangnya.
Sebagai penutup dengan langkah ini, Kecamatan Sangasanga berharap peningkatan kualitas infrastruktur akan memberikan kenyamanan dan mendukung aktivitas masyarakat sehari-hari. (Adv/DiskominfoKukar)
