Mahakama.co.id – Tak lama setelah resmi dilantik, Bupati dan Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) periode 2025–2030, Aulia Rahman Basri dan Rendi Solihin, langsung bertolak ke Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) di Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Senin (23/6/2025).
Keduanya mengikuti program retret dan orientasi kepemimpinan kepala daerah yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri.
Retret ini berlangsung selama empat hari, hingga 26 Juni 2025, dan menjadi bagian dari agenda nasional untuk memperkuat pemahaman kepala daerah terhadap arah kebijakan pemerintah pusat.
“Retret ini bukan sekadar seremonial, tapi bagian dari proses pembentukan visi dan komitmen kepala daerah terhadap pembangunan yang selaras dengan kebijakan nasional,” kata Aulia.
Dalam kegiatan tersebut, seluruh kepala daerah yang baru dilantik akan menerima materi pembekalan mengenai tata kelola pemerintahan, penguatan integritas, serta perencanaan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
Sementara itu, Rendi Solihin menambahkan bahwa kegiatan ini penting untuk menyelaraskan persepsi antara pusat dan daerah.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap program yang akan kami jalankan di Kukar tidak bertentangan dengan kebijakan nasional. Ini juga kesempatan untuk mempererat sinergi antarpimpinan daerah se-Indonesia,” tutupnya. (Adv/DiskominfoKukar)