Mahakama.co.id – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Pemuda dan Olahraga kembali menggelar Festival Kreatif Pemuda Ramadan (FKPR) untuk kali kedua. Acara yang berlangsung meriah di Halaman Parkir Pendopo Bupati Kukar, disambut antusias oleh generasi muda setempat.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar, Sunggono, menilai kegiatan ini sebagai sarana penting dalam memupuk kreativitas dan produktivitas anak muda, khususnya dalam suasana bulan suci Ramadan.
“FKPR ini bukan sekadar lomba-lomba, tapi juga ruang tumbuh bagi pemuda agar bisa mengekspresikan diri mereka secara positif dan religius,” kata Sunggono saat membuka acara.
Menurutnya, Ramadan adalah waktu yang tepat untuk menanamkan nilai-nilai kebaikan kepada generasi muda. Maka dari itu pihaknya berharap, momentum ini tak hanya berhenti di festival semata, tetapi juga menjadi awal dari gerakan pemuda yang lebih aktif dan produktif ke depannya, jumat (14/03/2025).
“Pemuda Kukar harus bisa memanfaatkan waktu Ramadan dengan kegiatan yang membangun, seperti yang kita lihat malam ini. Mereka tampil dengan penuh semangat, menunjukkan bahwa kreativitas bisa sejalan dengan nilai-nilai keagamaan,” lanjutnya.
Dalam kesempatan itu, dirinya juga mengingatkan pentingnya literasi digital di tengah derasnya arus informasi. Bahwasanya pemuda masa kini harus bijak dalam menggunakan teknologi.
“Jangan hanya jadi konsumen informasi. Anak muda harus kritis, peka, dan mampu menyaring informasi yang benar. Gunakan media sosial sebagai sarana menyebarkan kebaikan dan budaya lokal,” tegasnya.
FKPR ke-2 ini menampilkan berbagai lomba bernuansa Islami, seperti lomba Habsyi, adzan, kaligrafi, hingga kompetisi kreatif lainnya. Para peserta terlihat antusias menampilkan bakat mereka, dari seni suara hingga seni tulis.
“Ini kegiatan yang luar biasa. Kami merasa punya ruang untuk menunjukkan potensi kami tanpa meninggalkan nilai-nilai religi,” ujar Salma (17), salah satu peserta lomba kaligrafi.
Festival ini sekaligus menjadi wadah silaturahmi antar pemuda dari berbagai kecamatan di Kukar. Selain membangun karakter, kegiatan ini juga menjadi media menyemai solidaritas dan kerja sama di kalangan generasi muda. (Adv/DiskominfoKukar)