Mahakama.co.id – Pantai Kersik di Kecamatan Marangkayu, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), kini bertransformasi menjadi destinasi yang tak hanya memikat hati para pencinta alam, tetapi juga para petualang yang mendambakan keindahan bawah laut yang masih asli.
“Dengan atraksi baru seperti diving dan eksplorasi mangrove, kami ingin Pantai Kersik tidak hanya dikenal karena pantainya yang indah, tetapi juga sebagai pusat kegiatan budaya dan petualangan,” ujar Ketua Pokdarwis Desa Kersik, Novan.
Diving, yang menjadi sorotan utama, diharapkan akan menarik lebih banyak wisatawan. Novan mengungkapkan, laut di sekitar Pantai Kersik masih sangat alami, menjadi rumah bagi terumbu karang yang mempesona dan kehidupan laut yang beragam.
Berkat dukungan dari Pertamina Hulu Kalimantan Timur, yang menyumbangkan dua set peralatan selam, Pantai Kersik kini siap menyambut para penyelam dari berbagai penjuru.
“Kami menawarkan tarif diving yang terjangkau, mulai dari Rp500 ribu, untuk memberikan kesempatan kepada semua orang menikmati keindahan bawah laut Pantai Kersik,” ucapnya.
Pengunjung juga akan dimanjakan dengan fasilitas penerangan yang ditingkatkan dan akses wifi gratis. Paket wisata yang lengkap dengan kuliner lokal siap memanjakan lidah, menjanjikan pengalaman yang tak hanya menyenangkan tetapi juga autentik.
“Melalui kerja sama dengan UMKM lokal, kami berupaya menghadirkan kekayaan budaya Kersik, yang tak kalah pentingnya dengan keindahan alamnya,” tuturnya.
Data terbaru menunjukkan adanya peningkatan kunjungan wisatawan ke Pantai Kersik sebesar 20% sejak peningkatan fasilitas. Angka ini menegaskan potensi Pantai Kersik sebagai destinasi wisata yang menjanjikan di Kalimantan Timur.
“Rencana kami ke depan adalah mengembangkan lebih banyak lagi potensi wisata, termasuk wisata bahari, eksplorasi mangrove, pembuatan kapal tradisional, dan area Empang yang kaya akan kehidupan air,” pungkasnya. (Hms/ADV)
